Sebagai developer, Riot Games memiliki banyak game yang bisa dibilang bercabang dari IP utamanya, League of Legends. Game turunan tersebut antara lain, League of Legends: Wild Rift, Legends of Runeterra dan Teamfight Tactics. Dengan turunan tersebut, secara tidak langsung sistem semua game terasa terhubung dan salah satunya adalah sistem skin.
Sebuah skin adalah sesuatu yang cukup penting perannya di League of Legends, begitu pun dengan game turunannya. Pada tahun 2021 ini, Riot Games mulai mengembangkan sistem tersebut dan mulai menciptakan sebuah skin eksklusif untuk setiap gamenya. Hal ini cukup membuat “sirik” para pemain antar game, dan Riot akhirnya menjelaskan hal tersebut.
BACA JUGA: Sering Disebut Tidak Peduli, Riot Games Jawab Isu Kematian Wild Rift!
Pada video berjudul LoL Pls yang dirilis beberapa hari lalu, mereka menjelaskan kalau sistem skin memang akan berbeda untuk setiap game kedepannya. Setiap game mungkin akan mendapatkan skin mereka sendiri dan tidak akan sama dengan game lain. Sebagai salah satu contohnya adalah skin Lunar Beast untuk Miss Fortune di Wild Rift.
Pada saat skin tersebut dirilis, banyak pemain League of Legends PC yang merasa tidak senang dan ingin skin tersebut rilis juga di versi PC. Hal yang sama kembali terjadi ketika Wild Rift merilis skin thematic pertamanya yakni Stargazers. Kasus terakhir terjadi di Legends of Runeterra, dimana Riot merilis skin Dark Star secara eksklusif.
Walaupun banyak pemain yang menginginkan skin tersebut dalam game lain, Riot menjawab kalau hal tersebut kemungkinan besar tidak akan terjadi. Sebuah thematic mungkin akan bersifat eksklusif untuk beberapa game. Kemungkinan dirilisnya sebuah thematic ke game lain memang ada, namun bukan berarti pasti akan terjadi, jelas Riot.
Walaupun semua game milik Riot Games ini terasa sama dan terhubung, Riot tetap menjelaskan kalau semua game ini tetap saja berjalan masing-masing. Hadirnya sebuah skin eksklusif untuk satu game bukan berarti akan dirilis juga pada game lain, jadi kalian sudah bisa mulai mengerti dari penjelasan Riot kemarin.
