Belum lama ini, komunitas dan pemain Apex Legends dikejutkan dengan kejadian penyerangan server Apex Legends yang terkena hack. Kejadian ini sempat menimbulkan kegaduhan, karena penyerangan hack yang dilakukan disini cukup fatal dan bisa dilihat secara jelas oleh mayoritas pemainnya.
Penyerangan ini juga terjadi di beberapa regional server Apex Legends, dan si pelaku dengan beraninya menjelaskan apa tujuannya melakukan hal ini. Pelaku dari penyerangan ini menjelaskan kalau Ia ingin melakukan gerakan baru bernama “Save Titanfall”, Titanfall sendiri adalah salah satu IP game milik Respawn Entertainment.
BACA JUGA: Pariah Jadi Kandidat Terkuat Legends Baru di Apex Legends Season 10!
Selama penyerangan ini terjadi, para pemain yang melakukan matchmaking jadi terganggu dan bahkan gagal. Bukan hanya gagal, para pemain melaporkan kalau mereka tiba-tiba dipindahkan ke halaman website savetitanfall.com ketika melakukan matchmaking. Tentu saja hal ini juga menimbulkan kegaduhan yang cukup besar.
Halaman website tersebut merupakan sebuah sarana pesan dari si pelaku atau para pemain Titanfall kepada developer Respawn Entertainment. Mereka meminta pihak developer untuk memperbaiki permasalahan yang ada pada game Titanfall. Selama tiga tahun lamanya, mereka merasa pihak developer meninggalkan IP game mereka satu ini.
Penyerangan ini bukanlah yang pertama kali terjadi kepada server Apex Legends, menurut developer penyerangan ini sudah terjadi sejak bulan April kemarin. Lalu dilanjutkan dengan penyerangan di bulan Mei dan Juni, dan sekarang pada bulan Juli akhirnya si pelaku berhasil menerobos dan menghasilkan penyerangan ini.
Namun kalian sebagai pemain bisa merasa lega, karena pihak Respawn Entertainment sendiri sudah menjawab dan mengatasi permasalahan ini. Belum lama ini, mereka sudah mulai memperbaiki servernya, walaupun mereka mengatakan mungkin akan memakan waktu yang cukup lama sebelum servernya kembali berjalan normal.