Bermain sebuah game memang tidak lepas dengan sebuah bug. Secara umum, bug merupakan suatu kerusakan atau kecacatan dalam sebuah program. Kerusakan atau kecacatan yang dimaksud adalah kesalahan yang terjadi dalam pengolahan bahasa pemograman.
Hal ini juga sering terjadi pada game online, contohnya adalah VALORANT. Walaupun sudah satu tahun diluncurkan, terkadang VALORANT masih mempunyai bug yang sering ditemukan oleh para pemainnya.
Contohnya saja saat update patch terbaru VALORANT kemarin dimana ada pemain yang menemukan bahwa skill dari Recon Bolt milik Sova bisa dinaiki oleh semua pemain. Untungnya RIOT Games langsung melakukan fix terhadap bug tersebut. Lalu beberapa hari lalu melalui Reddit, ada seorang pemain yang kembali menemukan sebuah bug yang terjadi ketika menggunakan Agent Skye.
Seperti yang bisa lihat pada cuplikan di atas, seorang Redditor bernama nahoragg membagikan video ketika menggunakan Agent Skye yang sedang melakukan defuse spike. Namun yang mengejutkan adalah Skye bisa melakukan defuse spike sambil mengeluarkan skill Guiding Light. Bahkan ketika Skye mengeluarkan skill-nya, proses defuse spike tidak terganggu sama sekali!
Lebih lanjut nahoragg menyebutkan untuk menggunakan trik ini, kalian cukup menekan tombol skill Guiding Light dan defuse secara bersamaan dan hasilnya proses defuse spike tidak akan terganggu walaupun kalian sedang menggunakan skill Guiding Light.
Tentu saja bug ini mampu merepotkan musuh karena kalian bisa melakukan flash yang mengganggu pandangan lawan sekaligus melakukan defuse spike.
Ini bukan pertama kalinya sebuah skill Agent VALORANT memiliki bug. Beberapa waktu lalu juga komunitas VALORANT menemukan bug dimana skill kamera Cypher bisa digunakan di spot yang sulit dihancurkan musuh pada map Breeze.
Sayangnya kedua bug ini belum masuk ke dalam daftar yang harus diperbaiki oleh RIOT Games sehingga pemain masih bisa menggunakan trik ini. Kita lihat saja apakah RIOT Games akan segera melakukan fix terhadap bug skill milik Agent Skye atau tidak.
