Baru saja kemarin kita melaporkan kalau server beta Apex Legends Mobile mengalami kepenuhan dalam waktu singkat. Sekarang, pihak developer EA mengumumkan kalau mereka akan melakukan bersih-bersih untuk menendang para pemain yang bukan berasal dari regional pilihan.
Sejauh ini hanya India dan Filipina yang berhak mencoba game ini selama masa testing, namun ternyata tidak sedikit pemain luar yang ikut bergabung. Banyak pemain luar yang menggunakan bantuan aplikasi ketiga dan VPN untuk mencoba masuk dan mencoba game ini, beberapa diantaranya sukses. Melihat adanya kejadian ini ternyata EA tidak terlalu suka dan memutuskan untuk membersihkan jumlah pendaftar.
BACA JUGA: Mode PvE Storytelling Apex Legends Bisa Saja Terjadi, Berikut Penjelasan Developer!
Laporan pembersihan ini dibagikan banyak orang di media sosial seperti Facebook. Pada grup Apex Legends, mereka mengeluh kalau sekarang sudah tidak bisa masuk ke Apex Legends Mobile lagi. Termasuk grup Indonesia, dimana mereka membagikan pengalamannya ditendang dari server beta. Ternyata tidak sedikit juga pemain dari Indonesia yang ingin mencoba game ini sekarang juga.
Diketahui alasan kenapa EA memutuskan untuk melakukan hal ini karena mereka tidak mau masa testing terganggu. Jika ada banyak pemain yang berasal dari luar regional bergabung, maka kemungkinan masalah lag akan semakin tinggi. Selain itu, keterbatasan kuota juga jadi masalah karena pemain regional asli tidak kebagian.
Walaupun terlihat simple, sebenarnya tahap testing seperti ini sangat penting untuk dilakukan dan begitu juga hasilnya. Lewat masa inilah masa depan sebuah game akan berjalan, feedback dari pemain akan digunakan sebagai data update selanjutnya. Jika data ini tidak akurat maka akan ada masalah baru yang tidak diinginkan nantinya.
Sebagai salah satu game battle royale yang mendominasi saat ini, sudah wajar memang antusiasme pemain untuk mencoba versi mobile-nya. Walaupun baru dibuka di India dan Filipina, regional lain sudah tidak sabar untuk ikut mencobanya. Namun, untuk sekarang ada baiknya pihak EA dan pemain untuk mendapatkan hasil yang mereka mau.