Mode ARAM adalah mode baru selain utama yang pertama kali masuk ke Wild Rift pada tahun ini. Walaupun baru berjalan selama beberapa bulan saja, Riot Games ternyata kembali menarik mode tersebut dan menjelaskan rencana untuk masa depan mode ini nantinya.
Menurut laporan yang diberikan oleh Riot Games, mode ARAM cukup sering dimainkan, ada beberapa regional yang bahkan mencapai angka 20% pertandingan. Riot sendiri mengakui kalau angka tersebut cukup mengejutkan, menilai mode ini masih dalam tahap percobaan.
BACA JUGA: Onmyoji Arena Resmi Kerja Sama dengan Manga Artist CLAMP dan Anime Jujutsu Kaisen!
Namun, walaupun disukai banyak pemain menurut Riot Games mode ini masih butuh penyesuaian. Pihak developer masih menemukan berbagai macam bug yang cukup mengganggu, mereka memang menjelaskan kalau ada bug besar, hanya saja mereka masih tetap ingin membersihkan dulu masalah bug ini, tidak peduli besar kecil efeknya.
Ada banyak hal yang bisa ditingkatkan lagi menurut Riot, beberapa diantaranya adalah masalah balancing champions dan ekosistem. ARAM dan mode utama itu berbeda, oleh karena itu balancing kepada para champions juga terkadang harus dibedakan.
Riot menjelaskan mereka akan lebih berfokus kepada masalah ini, mereka ingin para champions terasa berbeda ketika dimainkan pada mode ini. Sebagai contoh, champions dengan kemampuan stealth atau menghilang terkadang sulit untuk dihadapi, itu kenapa mereka membutuhkan perubahan.
Lalu untuk masa depan mode ARAM itu sendiri, Riot ingin kembali memasukan mode ini pada awal bulan Juni mendatang. Selama bulan Juni, mode ini akan terus berada dalam game namun kalian jangan berharap untuk berpikir kalau mode ini sudah permanen, karena Riot Games mengatakan bisa saja ditarik kembali.
Terakhir, Riot mengatakan kalau penyesuaian ini memang cukup rumit dan terkadang menganggu, namun hal ini diperlukan untuk masa depan. Dengan pengalaman yang mereka melakukan pada penyesuaian seperti ini, maka kedepannya pihak developer akan lebih percaya diri lagi jika ingin menambahkan sesuatu.