Masalah pada server dan konektivitas sudah bukan hal baru lagi bagi suatu game yang baru rilis, salah satunya adalah Outriders.
Masuknya pemain dalam jumlah besar pada hari peluncuran bisa menjadi berkah sekaligus kutukan, ini telah terbukti dan dialami sendiri oleh game tersebut.
Game satu ini telah mengalami masalah konektivitas sejak hari pertama perilisan, yang tampaknya dari hari ke hari malah kian memburuk.
Developer People Can Fly melakukan semua upaya yang mereka bisa lakukan untuk memperbaiki masalah dan meningkatkan konektivitas tersebut, termasuk membuat server offline untuk waktu yang singkat guna membangun kembali infrastruktur server sebelum dinyalakan kembali.
Proses yang mereka lakukan ini dijuluki “the mother of all turn-it-off-and-on-agains.” Cukup nyeleneh bukan?
Berdasarkan update terbaru, server Outriders kembali online kecuali di Amerika Serikat untuk memastikan jika login server tidak kewalahan.
Mereka juga memperingatkan bahwa kemungkinan besar kita akan mengalami masalah konektivitas yang terputus-putus sepanjang pagi ketika mereka tengah melakukan background server maintenance guna meningkatkan stabilitas server yang digunakan.
“Sebagai developer yang telah bekerja sangat keras selama 5 tahun terakhir untuk membuat game ini keren, kami sangat berharap kamu akan fokus menilai game ini ketimbang problem yang berkaitan dengan masalah server. Ini membuat kamu frustasi dan juga membuat kami frustrasi,” ucap Kepala Studio, Sebastian Wojciechowski di Twitter.
Melihat hal ini, kami berharap developer bisa segera mengatasi masalah konektivitas di Outriders secepat mungkin. Karena kami sendiri yakin, meski game ini bagus, akan tetapi buruknya kualitas server dapat menurunkan citra positif Outriders. Menurut kalian gimana?
